Minggu, 30 Januari 2011

Maaf kawan, kami terpaksa memilih pilihan itu

Permintaan maaf ini gue sampein untuk semua anak2 JakCilangkap terutama Mang Amet, Ayah Boim, Yewhe, Dodoy, Mintul, Tile, Jimbo, Odong dan mereka yang telah bekerja untuk Persija dan Jakmania secara umum dan JakCilangkap secara khusus.

Gue atas nama pribadi mohhon maaf yang sebesar – besarnya atas kejadian tadi.
Selain ingin meminta maaf gue mencoba menjelaskan secara jelas duduk masalahnya menurut versi gue jadi kalo ada dari temen – temen yang punya versi berbeda silahkan saja, toh ini Negara demokrasi semua berhak mengeluarkan pendapat dan yang gue jelaskan di sini adalah pendapat pribadi gue.

+ 12.00
Gue sama wandi, andi, temennya wandi sampe di tempat kumpul (simpangan cilangkap). Kira kira beberapa menit di sana gue di tagih ongkos sama yewhe, jawaban gue pada waktu itu “tunggu dulu sebentar we”. Kenapa gue jawab gitu? Kenapa gue ga langsung bayar? Karena awalnya temennya wandi ngajak naek motor melihat orang yang ada hanya sedikit, tapi gue punya pendirian pada waktu itu tetep nonton sama kalian dan naik bis. Lalu sekitar 15 menit kemudian gue manggil yewhe karena gue, wandi, temennya, dan andi mau bayar ongkos dan tiket. Tapi kata yewhe pada waktu itu tiket bayarnya di tile, sambil nunggu manggil tile gue sempet mikir kalo mau beli tiket di menteng karena gue kasian ma andi dan temennya wandi yang bukan anggota, mereka beli tiketnya 30 beda 5 ribu ma anggota. Nah gue coba tanya ke azka tiket di menteng berapa dan pake anggota apa engga. Ternyata azka pun ga tau persis harga dan pake anggota apa engga. Sampai akhirnya Mang Amet nyamperin gue untuk beli tiket. Akhirnya setelah melalui beberapa pertimbangan gue & 3 orang lainnya pun beli tiket di srengseng.

+ 01.00
Pada waktu itu masih ada Mang Amet sama gue, mintul sms katanya suruh bilang azka, azka suruh ngambil toa di rumah dodoy. Tapi karena azka di depan tukang ojek sedangkan posisi gue di depan tukang cukur jadi gue minta tolong sama Mang Amet. Setelah beberapa saat sekitar setengah jam kemudian terjadi keributan anta r para pecinta Persija dan Persikabo di Cilangkap, tidak jelas kenapa bisa rebut. Keributan itu tidah berlangsung lama para pecinta Persija pun yang tadinya duduk2 di jembatan pindah ke depan tukang ojek dan sebagian depan coca – cola. Tapi gue & 3 orang lainnya ga kesana, gue yang tadinya di depan tukang cukur cuma pindah ke jembatan. Gue juga sempet beberapa kali nyamperin azka buat nyampein sms dari mintul. Kira – kira jam 01.45 Mang Amet nyuruh kita semua yang masih nongkrong di jembatan untuk pindah ke depan tukang ojek dan bahkan ada isu mobil sudah di pom bensin maxim dan kita di suruh jalan ke sana. Tapi sekali lagi itu Cuma isu dan gue ga tau siapa yang ngomong. Tapi beberapa saat kemudian gue coba konfirmasi ke Ayah Boim dan dia bilang kalo mobil baru jalan dari simpangan Depok. Padahal waktu itu sudah hampir jam 2 dan mobil baru jalan, lalu jam berapa sampai sini? Gue masih coba sabar waktu itu walaupun dari 3 orang itu sudah ada yang ngajak pulang dan ngambil motor. Bukannya gue so hormat atau gimana pada waktu itu tapi gue memang menghormati semua orang dan gue orang yang paling menghargai pendapat orang, maka dari itu gue coba konfirmasi lagi sam wandi keputusannya gimana mau naek motor atau bis. Jujur waktu itu dalam pikiran gue ada hal ingin tetap di naik bis tetapi gue hanya memberi waktu sampai jam 2 lewat 10 jika lewat dari jam segitu bis belum dateng gue akan naik motor. Tapi sebelum naik motor gue lebih dulu bertanya sama Ayah Boim posisi bis lagi di mana, dia bilang lagi di gas alam. Selama menunggu gue tetep konfirmasi sama 3 orang lainnya, 2 sudah tetap pada pendirian naik motor tinggal 1 orang yang masih bimbang. Tapi ketika gue lihat jam ternyata jam menunjukan pukul 2 lewat 12, akhirnya gue milih naik motor daripada naik bis mengingat waktu sudah menunjukan 1 jam lebih 18 menit sebelum kick off.

+ 02.13
Gue & 3 orang lain coba minta uang tiket dan ongkos yang tadi udah kita bayar. Dan ketika semua urusan keuangan selesai wandi coba minta tolong sama gowok buat ke rumah ngambil motor tetapi tile mencoba jelasin ke wandi kalau bis udah di lampu merah juanda, tapi gue bilang ke wandi kita naik motor aja, dan kita pun jalan. Sepanjang perjalanan gue liat kea rah kanan siapa tahu aja ada mobil yang sedang dalam perjalanan. Di jalan gue sambil mikir tadi Ayah Boim bilang ke gue bis udah sampai di gas alam tapi beberapa menit kemudian tile juga bilang kalo bis udah di lampu merah juanda. Mana yang bener? Gue ga tahu tapi gue narik kesimpulan dari jawban mereka yang berbeda untuk lebih meyakinkan gue kalo mereka pun tidak tahu di mana letak bis sesungguhnya. Sambil jalan gue coba ingin membuktikan pejelasan siapa yang benar tile atau Ayah Boim? Ternyata tidak ada yang benar, gue ketemu tu bis di jl. Juanda, azka yang pertama lihat dan lebih diyakikan ada mintul di depannya. Kalau gue nunggu jam berapa kita sampai dan apakah ada jaminan kita bisa masuk & ngedukung Persija?

Ada pertanyaan kenapa gue haru milih pilihan itu?
Pertama karena gue ga mau kejadian yang sama namun berbeda terulang kembali seperti Persija vs. Sriwijaya di musim lalu.
Kedua gue ga mau seperti orang – orang yang dateng ke senyan hanya mejeng, duduk2, pacaran,dsb.
Ketiga di musim ini gue sudah buat satu keinginan gue mau selalu mendukung langsung Persija di stadion khususnya partai kandang Persija.
Keempat suasana di JakCilangkap sudah mulai tidak enak karena selalu mencari – cari masalah.
Kelima gue harus juga menghargai pendapat 3 orang yang dari awal bersama – sama gue.

Di akhir tulisan gue sekali lagi atas nama pribadi minta maaf yang sebesar – besarnya kepada mereka JakCilangkap mudah – mudahan dengan kejadian ini membuat kita belajar dan lebih solid lagi dalam mendukung tim kesayangan kita bersama Persija Jakarta.

I LOVE YOU SO MUCH. gbu

Rabu, 26 Januari 2011

2011

Diawal tahun 2011 ini sangat banyak fenomena dan kejadian yang terjadi terutama di Indonesia padahal belum 1 bulan tahun 2011 ini berlangsung. Dimulai dari pembacaan kepususan sang mafia pajak Gayus Tambunan, Gayus adalah salah satu sosok yang menjadi perbincangan publik sejak 2010. Faktanya dia adalah seorang PNS di dirjen pajak golongan 3a, secara matematis soal gaji maka 1 bulan dia mendapat gaji sekitar 12 juta perbulan. Apakah yang membuatnya di hukum dan menjadi perbincangan banyak orang? Pertama gayus mengkorupsi uang miliaran rupiah dari pajak – pajak perkantoran, hasilnya dia menjadi miliader, hartanya dimana – mana walupun polisi sudah mencoba memiskinkan gayus tetapi tetap saja tidak bisa. Dan yang paing fenomenal dari orang itu di penghujung than 2010 adalah beliau berlibur ke bali untuk menyaksikan pertandingan tenis, melihat beliau pergi ke bali tentu biasa saja bukan, lalu apa yang tidak biasa? Beliau pergi ke bali sebagai tahanan mako brimob kelapa dua. Tersiar kabar beliau membayar para sipir penjara agar bisa pelesiran ke bali. Uniknya Gayus tidak hanya ke bali, dia juga pergi ke makau untuk bermain judi dan berniat menghabiskan uang. Lalu kenapa dia bisa sampai pergi ke bali dan makau tanpa di ketahui petugas bandara? Jawabanya adalah Gayus membayar petugas untuk membuat paspor dan KTP palsu. Terakir adalah di keputusan siding Gayus hanya di hukum 7 tahun penjara dan denda 300 juta rupiah. Adilkah?

Di berita menggemparkan 2011 lainya adalah hasil siding Nazriel Ilham atau lebih di kenal dengan Ariel Peterpan. Ariel menjadi tersangka video porno bersama Cut Tari dan kekasihnya Luna Maya, tetapi hanya Ariel saja yang ditahan di jeruji besi oleh polisi sedangkan Cut Tari dan Luna Maya menjadi tahanan luar yang wajib lapor setiap seminggu sekali. Sebenarnya secara hukum kasus ini sudah tidak layak di sidangkan karen kasusnya berlarut – larut dan kejadian pun sudah terjadi beberapa tahun yang lali sebelum undang – undang yang mengaturnya di buat. Ariel sudah hampir 7 bulan di hotel prodeo tetapi ketika putusan sidang kemarin Ariel beserta kuasa hukum mengajukan banding tetapi hasilnya belum terlihat sampai sekarang ini. Sedangkan di sisi lain persidangan Ariel ada demo yang menuntut agar Ariel dihukum. Demo berlangsung bersamaan dengan sidang, dari aksi demo itu saya memberi pendapat bahwa sebenarnya demo itu tidak perlu dilakukan. Lihatlah kasus Gayus Tambunan, apakah ada demo ketika sidang berlangsung? Tidak ada sama sekali para pendemo malah mendemo Ariel yang sebenarnya belum tentu juga Ariel melakukan kesalahan karena bukti – bukti yang adapun tidak lengkap dan terlalu di paksakan untuk menjerat Ariel. Bagaimanakah pendapat anda tentang kasus ini?

Minggu – minggu terakhir menjelang masuknya bulan kedua di 2011 ada beberapa hal unik di Indonesia. Pertama adanya video kuntil anak merah di daerah sukabumi, foto mahluk berpakaian putih di pesawat, dan yang paling terbaru adalah crop circle di Sleman Jogjakarta. Di beberapa kejadian ini saya tidak bisa menyimpulkan pendapat saya karena saya sendiri pun belum tahu apakah pendapat saya ini benar atau salah. Karena jika saya salah mengeluarkan endapat maka makin banyka lagi spekulasi yang terjadi di kalangan masyarakat luas.

Dan untuk kejadian selanjutnya kita nantikan berbagai fenomena yang akan muncul di sepanjang tahun 2011, akankah Gayus, Ariel, Makhluk Halus, Crop Circle akan menjadi perbincangan di sepanjang tahun 2011. Kita lihat saja nanti.

Selesai.

Sabtu, 08 Januari 2011

Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Kemiskinan

Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan bagian-bagian yang dapat dibeda-bedakan, tetapi tidak dapat dipisah-pisahkan dari suatu sistem yang berinteraksi dengan sistem-sistem lain dalam kerangka nasional seperti kemiskinan.

Ilmu Pengetahuan
Ilmu pengetahuan terdiri dari dua kata,yaitu “ ilmu “ dan “ pengetahuan “, yang masing-masing punya arti sendiri-sendiri. Dikalangan ilmuwan ada keseragaman pendapat, bahwa ilmu itu selalu tersusun dari pengetahuan secara teratur, yang diperoleh dengan pangkal tumpuan (objek) tertentu dengan sistematis, metodis, rasional/logis, empiris, umum dan akumulatif. Pengertian pengetahuan sebagai istilah filsafat tidaklah sederhana karena bermacam-macam pandangan dan teori (epistemologi), diantaranya pandangan Aristoteles, bahwa pengetahuan merupakan pengetahuan yang dapat diinderai dan dapat merangsang budi. Dan oleh Bacon & David Home pengetahuan diartikan sebagai pengalaman indera dan batin. Menurut Imanuel Kant pengehuan merupakan persatuan antara budi dan pengalaman. Dari berbagai macam pandangan tentang pengetahuan diperoleh  sumber-sumber pengetahuan berupa ide, kenyataan, kegiatan akal-budi,  pengalaman, sintesis budi, atau meragukan karena tak adanya sarana untuk mencapai pengetahuan yang pasti.
Dan untuk membuktikan pengetahuan itu benar, perlu berpangkal pada teori kebenaran pengetahuan :
1.       Pengetahuan dianggap benar apabila dalil (proposisi) itu mempunyai hubungan dengan dalil (proposisi) yang terdahulu
2.       Pengetahuan dianggap benar apabila ada kesesuaian dengan kenyataan
3.    Pengetahuan dianggap benar apabila mempunyai konsekwensi praktis dalam diri yang mempunyai pengeahuan itu.
Teknologi
Alvin Tofler (1970) mengumpakana teknologi itu sebagai mesin yang besar atau sebuah akselarator (alat pemercepat) yang dahsyat, dan ilmu pengetahuan sebagai bahan bakarnya.
Kemiskinan
Kemiskinan lazimnya dilukiskan sebagai kurangnya pendapatan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang pokok. Dikatakan berada di bawah garis kemiskinan  apabila pendapatan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup yang paling pokok seperti pangan, pakaian, tempat berteduh, dan lain-lain.

Di atas adalah sedikit pengertian tentang judul tulisan ini, sedangkan pendapat saya secara pribadi tentang ketiganya adalah ketika pertama kali orang menemukan ilmu pengetahuan banyak sekali pendapat di kemukakan tentang arti dari kata tersebut, orang – orang pintar di muka bumi ini berlomba – lomba untuk mengememukakan pendapat pribadi mereka masing – masing. Seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan zaman yang sangat pesat maka munculah teknologi yang di buat berdasarkan ilmu pengetahuan yang di dapat. Dengan munculnya berbagai teknologi yang semakin hari semakin maju maka berdampaklah pada meninggkatnya angka kemiskinan.
Di Indonesia sendiri yang adalah Negara berkembang dampak – dampak kemajuan teknologi sangat di rasakan oleh penduduk negri ini. Yang paling di sorot dalam dampak kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi adalah para sumber daya manusia. Mereka yang tenaganya sangat di butuhkan sebelum kemajuan teknologi menjadi tersingkirkan oleh teknologi yang menggantikan tenaga mereka. Saya ambil contoh hampir semua lahan parkir di pasar swalayan atau mall – mall yang di pintu masuknya sudah ada mesin yang akn mengeluarkan karcis berisi nomor polisi kendaraan yang akan masuk ke dalam tempat tersebut. Dengan adanya alat tersebut maka semakin berkuranglah pekerja di lahar parkir tersebut karena tenaganya sudah di gantikan sebuah mesin.
Lalu contoh lain adalah ketika tenaga manusia di sebuah perusahaan tekstil mengganti para penenun bahan – bahan industrinya menjadi sebuah mesin yang besar yang bisa memproduksi hampir 10 kali lipat dari produksi manusia, dan masih banyak lagi contoh lainnya. Dampak dari contoh yang saya sebutkan tadi adalah para pekerja yang jasanya tidak lagi digunakan menjadi miskin dan harus mencari pekerjaan baru yang belum tentu mereka dapat. Jika mereka tidak mendapat pekerjaan lagi maka mereka akan kerja serabutan dan menjadi lebih susah lagi, apalagi mereka yang sudah berkeluarga dan mempunyai anak maka kasihanlah anak dan keluarganya yang harus membantu menghidupi keluarganya.
Kesimpulan tulisan ini adalah ilmu pengetahuan yang semakin maju dapat membuat teknologi baru yang semakin lama semakin di sempurnakan lagi maka itu semua berdampak pada semakin bertambahnya angka kemiskinan. Pesan saya untuk para SDM adalah jangan mau di kendalikan teknologi tetapi kalianlah yang harus mengendalikan teknologi tersebut.

Selesai .

Masyarakat Perkotaan dan Pedesaan

Di Indonesia banyak sekali masyarakat yang membeda – bedakan status ini, sebagian orang kota sering mengungkapkan bahwa mereka tidak mau bergaul dengan orang desa tetapi sebagian orang desa mengatakan ingin sekali mengenal secara lebih dalam orang kota dan ingin belajar menjadi pribadi orang kota. Masyarakat kota yang demikian adlah masyarakat kota yang sombong dan tidak menyadari bahwa meraka sebetunya sangat membutuhkan masyarakat pedesaan.

Contohnya adalah para pembantu rumah tangga yang hampir setiap harinya di cari oleh masyarakat perkotaan. Dan jika dalam suatu kota tidak ada masyarakat pendatang dari desa maka kota itu tidak akan pernah maju dan menjadi kota yang besar. Sebut saja Jakarta, jika saat ini di Jakarta tidak ada orang desa maka Jakarta tidka akan menjadi kota sebesar sekarang ini. Mengapa masyarakat desa setiap tahunnya berbondong – bonding untuk mengadu nasib mereka di kota – kota besar? Karena mereka sangat membutuhkan orang kota, dan begitu juga sebaliknya mengapa orang – orang kota selalu ingin berlibur ke desa? Karena mereka ingin melepas kepenatan mereka selama di kota.

Dalam hubungan masyarakat perkotaan dan pedesaan banyak sekali di antara keduanya yang menyangkal bahwa pada dasarnya mereka sangat membutuhkan. Di kota banyak sekali fasilitas yang disediakan oleh masyarakat perkotaan seperti kendaraan umum, perkantoran, tempat rekreasi, dll. Tetapi siapakah yang akan menggunakan itu semua fasilitas itu selain masyarakat kota itu sendiri? Yang menggunakannya tidak lain adalah para masyarakat dari desa. Contonya jika sedang ada hari raya besar seperti lebaran maka tempat – tempat rekreasi, kendaraan umum di kota tersebut sangat ramai dan kebanyakan dari mereka yang menggunakan dan datang ke tempat rekreasi tersebut adalah masyarakat datang dari desa.

Dan jika di sebuah kantor sedang ada penerimaan pegawai maka berbondog – bondong orang desa yang berdomisili di kota tersebut melamar untuk menjadi pegawai di kantor tersebut. Maka dengan beberapa contoh di atas tidak bisa dipungkiri bahwa hubungan keduanya sangat erat, tidak dapat dipisahkan, dan saling membutuhkan.

Dalam kehidupan bermasyarakat masyarakat perkotaan dan pedesaan sangat jauh berbeda, ada beberapa ciri menonjol dari masyarakat perkotaan yaitu :
  1. Kehidupan keagamaan berkurang bila dibandingkan dengan kehidupan keagamaan di desa
  2. Orang kota pada umumnya dapat mengurus dirinya sendiri tanpa harus bergantung pada orang lain. Yang penting disini adalah manusia perorangan atau individu
  3. Pembagian kerja di antra warga-warga kota juga lebih tegas dan mempunyai batas-batas yang nyata
  4. Kemungkinan-kemungkinan  untuk mendapatkan pekerjaan juga lebih banyak diperoleh warga kota dari pada warga desa
  5. Interaksi yang terjai lebih banyak terjadi berdasarkan pada faktor kepentingan daripada faktor pribadi
  6. Pembagian waktu yang lebih teliti dan sangat penting, untuk dapat mengejar kebutuhan individu
  7. Perubahan-perubahan sosial tampak dengan nyata di kota-kota, sebab kota biasanya terbuka dalam menerima pengaruh dari luar.
Dan ciri menonjol dari masyarakat pedesaan yaitu :
  1. Didalam masyarakat pedesaan di antara warganya mempunyai hubungan yang lebih mendalam dan erat bila dibandingkan dengan masyarakat pedesaan lainnya di luar batas wilayahnya.
  2. Sistem kehidupan umumnya berkelompok dengan dasar kekeluargaan
  3. Sebagian besar warga masyarakat pedesaan hidup dari pertanian
  4. Masyarakat tersebut homogen, deperti dalam hal  mata pencaharian, agama, adat istiadat, dan sebagainya
Dari ciri - ciri di atas terlihat jelas perbedaan masyarakat perkotaan dan pedesaan.

Selesai

Jumat, 07 Januari 2011

Perfect Girl

Emma Charlotte Duerre Watson atau lebih dikenal dengan Emma Watson adalah wanita kelahiran Paris, Perancis 20 tahunyang lalu tepatnya tanggal 15 April 1990. Emma adalah seorang aktris Inggris yang memainkan peran Hermione Granger dalam film Harry Potter.
Emma Watson adalah anak dari pasangan pengacra Chris dan Jacqueline Watson yang sekarang telah bercerai. Ia mempunyai adik laki-laki bernama Alex, dia menghabiskan masa kecilnya di Paris, Perancis, dan Oxford, Inggris. Semasa sekolahnya, Watson mengikuti Dragon School, sebuah sekolah persiapan swasta, hingga Juni 2003.
Sebelum perannya di film Harry Potter, pengalaman beraktingnya sangat sedikit. Selain sekolah, aktivitasnya antara lain menulis sebuah puisi, ia pernah mengikuti sebuah kompetisi puisi. Saat berumur tujuh tahun, ia menang peringkat pertama untuk tingkat seusianya. Emma adalah seorang gadis yang pintar dan ramah. Ia tinggal bersama ibunya sejak kecil sedangkan adiknya Alex Watson tinggal bersama ayahnya.

Karier
Penampilan Emma Watson pertama kali di TV adalah sebagai anak terbaring di tempat tidur di rumah sakit Norwich di dalam film berjudul Knowing me,Knowing Yule.
Emma memulai akting sebagai Hermione Granger di Harry Potter and Sorcerer's Stone pada tahun 2001. Aktingnya banyak mengundang perhatian banyak orang. Setelah itu Emma melanjutkan film Harry Potter yang selanjutnya.
Sejak tahun 2008, Emma sering diincar majalah-majalah untuk menjadi Covergirl.Seperti majalah Flare(November 2008), Sunday Times Style(Desember 2008), VS. Magazine, dan Italian Vogue. |}Emma dikabarkan sempat disukai oleh Robert Pattinson lawan mainnya dalam film Harry Potter yang berperan sebagai Cedric Diggory.
Sampai tulisan ini saya buat Emma Watson adalah salah satu wanita tercantik yang ada di jagat raya ini dengan menempati urutan ke 2.

Mungkin itu adalah sedikit tentang Emma Watson, saya di sini hanya ingin membahas sedikit tentang Emma karena saya adalah salah satu orang yang mengagumi dia karena selain dia cantik, pintar dan ramah, dia juga salah satu selebritis yang memulai kariernya dari kecil dan membuktikan eksesistensinya sampai saat ini.Bahkan salah satu media masa di Ingris memberitakan bahwa Emma adalah selebritis wanita berbusana terbaik tahun ini dengan mengungguli seniornya Victoria Beckham yang tahun lalu mendapat penghargaan itu.

Ada pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak” atau “Tidak ada manusia yang sempurna”. Pepatah itu benar dan kali ini saya ingin mengatakan bahwa Emma Watson adalah salah satu wanita yang menurut saya mendekati sempurna di abad ini. Tetapi biarlah Emma mendekati kesempurnaannya, dan biarkanlah juga saya tetap mengagumi dia sebagai sosok yang berbeda di mata saya.

Seperti biasa di akhir tulisan saya bahwa saya bukanlah yang terbaik tetapi saya akan terus mencoba untuk melakukan yang terbaik.
Terimakasih. Tuhan Yesus memberkati. 


Sumber tentang biodata dan karier di dapat di Wikipedia.

Rabu, 05 Januari 2011

Pelapisan Sosial dan Kesamaan Derajat

Masyarakat adalah sekumpulan manusia yang hidup bersama, bercampur untuk waktu yang cukup lama, sadar bahwa mereka merupakan suatu kesatuan dimana mereka merupakan sistem hidup bersama. Unit terkecil masyarakat adalah keluarga terdiri dari bapak, ibu dan anak. Di kantor ada atasan, bawahan.. diperusahaan ada majikan, buruh. Bahkan dalam penduduk pun kita temui katagori penduduk berpendapatan rendah, penduduk berpendapatan sedang dan penduduk berpendapatan tinggi.

Kenyataan-kenyataan yang terlihat ini menunjukkan bahwa didalam kehidupan manusia, maupun kehidupan alam terdapat adanya tingkatan/lapisan didalamnya; pelapisan terdapat sebagai suatu kenyataan dalam masyarakat. Pelapisan maskudnya adalah keadaan yang berlapis-lapis atau bertingkat-tingkat. Istilah pelapisan diambil dari kata stratifikasi. Istilah stratifikasi berasal dari kata stratum ( jamaknya adalah strata, yang berarti lapisan). Pitirim A sorokin mengatakan bahwa pelapisan sosial adalah perbedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat (hierarchies). Perwujudan dari gejala stratifikasi sosial adalah adanya tingkatan tinggi dan rendah. Dasar dan inti lapisan-lapisan didalam masyarakat adalah karena tidak adanya keseimbangan dalam pembagian hak, kewajiban dan tanggung jawab, serta dalam pembagian nilai-nilai sosial an pengaruhnya diantara anggota masyarakat.
Dengan demikian pelapisan berarti bahwa dalam masyarakat ada sejumlah kelompok masyarakat yang mempunyai posisi berbeda-beda dalam tata tertib sosial masyarakat, dimana golongan-golongan itu mendapat atau menikmati hak-hak tertentu.

Kesamaan Derajat
Cita-cita kesamaan derajat sejak dulu telah diidam-idamkan oleh manusia. Agama mengajarkan bahwa setiap manusia adalah sama. PBB juga mencita-citakan adanya kesamaan derajat. Terbukti dengan adanya universal Declaration of Human Right, yang lahir tahun 1948 menganggap bahwa manusia mempunyai hak yang dibawanya sejak lahir yang melekat pada dirinya. Beberapa hak itu dimiliki tanpa perbedaan atas dasar bangsa, ras, agama atau kelamin, karena itu bersifat asasi serta universal.

Indonesia, sebagai Negara yang lahir sebelum declaration of human right juga telah mencantumkan dalam paal-pasal UUD 1945 hak-hak azasi manusia. Pasal 2792) UUD 1945 menyatakan bahwa, tiap-tiap warganegara  berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. Pasal 29(2) menyatakan bahwa Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agama dan kepercayaannya itu.



Di atas adalah sedikit pengertian tentang pelapisan sosial dan kesamaan derajat. Dalam kenyataannya memang sedikit menyerempet dengan teori pengertiannya. Menurut saya sebenarnya pelapisan sosial tidak akan terjadi bila semua manusia mengaggap bahwa mereka mempunyai derajat yang sama. Tetapi dalam hal ini tidak akan terjadi demikian karena pelapisan sosial bukanlah terbentuk secara tidak sengaja melainkan disengaja.

Di Indonesia sendiri pelapisan sosial dan kesamaan derajat ini berdampak sangat besar dalam kehidupan masyarakat, masyarakat berlomba – lomba untuk menempati urutan teratas dalam starta keduannya karena satu sama lain beranggapan jika mereka berada dalam urutan teratas dalam starta tersebut maka mereka akan di pandang dan di hormati masyarakat lain yang kedudukannya berada di bawahnya. Namun dalam persaingan memperebutkan status itu para masyarakat terkadang menghalalkan segala cara untuk mendapatkannya.

Dampak dari persaingan itu adlah banyak masyarakat yang susah semakin susah dan yang kaya semakin kaya, juga jika meraka berhadapan dengan politik dan hukum status mereka di bedakan. Dengan demikian maka yang akan menjadi korban adalah masyarakat kecil yang tidak berdaya.

Senin, 03 Januari 2011

Garuda di Tinggalkan

Bung Ferry (Sektim Persija) membuat sebuah catatan dalam akun facebooknya dengan judul Garuda di Dadakan. Catatan tersebut menceritakan asal – usul lirik lagu Garuda di Dadaku dan sedikit kekecewaan Bung Ferry terhadap kinerja PSSI soal penjualan tiket AFF Cup.

Dalam laga final AFF cup Indonesia vs. Malaysia leg ke 2 di stadion Gelora Bung Karno kali ini menyisakan sedikit cerita. Dari awal babak pertama Indonesia mengambil insiatif menyerang mencoba membuat gol dan menyamakan kedudukan setelah tertinggal 3 – 0 di leg pertama di stadion Bukit Jalil Malaysia. Satu persatu peluang bermunculan , tetapi belum juga membuahkan gol. Sampai akhirnya wasit menunjuk titik putih dan memberikan hadiah penalty kepada Indonesia karena bola mengenai tangan pemain Malaysia. Firman utina eksekutor penalty kedua setelah Bambang Pamungkas ditunjuk menjadi algojo karena BP masih duduk di bangku cadangan. Mungkin pada waktu itu Firman sangat yakin untuk mengeksekusi tetapi Tuhan berkehendak lain, firman gagal menceploskan bola melalui titik putih. Sangat wajar akan kegagalan firman itu karena pemain besar sekelas Maradona atau Roberto Bagio pun pernah gagal mengeksekusinya. Tetapi yang ada di benak sebagian para penikmat sepakbola pada waktu itu adalah Firman membuang peluang emas untuk membangkitkan mental juara timnas. Di piala dunia Afsel contohnya banyak para pendukung Inggris yang ada di belahan dunia manapun menganggap kegagalan Inggris di piala dunia kali ini adalah karena tidak disahkannya gol Frank Lampard ke gawang Jerman. Para fans mengganggap jika gol tersebut disahkan maka akan beda jalan ceritanya.

Tetapi yang berbeda dari pendukung Timnas Inggris dengan pendukung Timnas Indonesia adalah ketika Inggris kalah ataupun menang mereka tidak pernah pulang atau meninggalkan stadion sebelum pertandingan berakhir. Kita lihat saja kenyataan di stadion Bukit Jalil, pertandingan belum selesai dan masih menyisakan waktu yang lumayan lama tetapi para penonton yang menggunakan atribut merah putih sudah lebih dulu meninggalkan stadion dan memilih untuk pulang ketimbang menunggu pertandingan berakhir. Alasannya hanya satu karena mereka kecewa dengan permainan Timnas yang kalah 0 - 3 dari Malaysia.

Dan di final leg kedua yang di laksanakan di stadion Gelora Bung Karno kejadian tersebut kembali terulah setelah di babak kedua Timnas lebih dulu tertiggal 0 – 1 oleh Malaysia melalui serangan balik cepat. Pada waktu itu tidak sedikit orang yang kecewa dan lebih memilih meninggalkan stadion atau mematikan/mengganti siaran televisi mereka ketimbang menunggu sampai wasit meniup peluit panjang tanda berakhir pertandingan. Tidak sedikit orang yang mencaci maki penampilan Timnas kita, banyak orang yang menyesal sudah datang ke stadion, ada yang tidak bangga lagi mengenakan pakaian berlambangkan Garuda di dadanya, dsb.

Contoh di atas tidak perlu ditiru karena mereka hanyalah orang – orang munafik yang hanya mau mendukung saat Timnas menang atau sedang berada di atas. Penantian panjang bangsa ini akan prestasi Timnas belum terwujud di tahun ini tatapi perjuangan jangan berhenti di tahun ini, ditahun yang akan datang Garuda harus lebih giat berusaha dan berdoa. Ketika seorang Albert Einstein menemukan bola lampu dia hampir 1000 kali gagal tetapi ketika teman di sekolahnya bertanya “mengapa kamu selalu gagal menemukan bola lampu?”, Einstein dengan mudah menjawab “saya tidak pernah gagal tetapi saya menemukan hampir 1000 cara baru memecahan bola lampu.”

Diakhir tulisan seperti biasa saya bukanlah yang terbaik tetapi saya akan mencoba memberikan yang terbaik dan tetaplah mendukung Timnas Garuda dan jangan pernah membiarkannya berjuang sendiri.

Terimakasih. Tuhan Yesus memberkati.